08 November 2023

Delayed Gratification Bisa Bikin Keuangan Membaik? Cari Tahu Di Sini Yuk!

Delayed Gratification Bisa Bikin Keuangan Membaik? Cari Tahu Di Sini Yuk!

Di masa sekarang ini, ada banyak sekali jalan untuk memperoleh hal yang kita inginkan dengan cepat, misalnya ingin membeli gadget terbaru, baju branded, atau mau jalan-jalan ke luar negeri. Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan Paylater. 

Namun, kebiasaan seperti ini justru memperburuk kondisi keuangan Anda. Apalagi, jika porsi utang yang Anda bayar setiap bulan lebih dari 30% penghasilan Anda.  Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Banyak orang di masa kini mulai menerapkan Delayed Gratification untuk memperbaiki kondisi finansialnya. 

 

Apa Itu Delayed Gratification?

Delayed Gratification atau kesenangan yang tertunda adalah aktivitas menunda hal-hal yang sifatnya kesenangan yang bersifat instan. Kesenangan yang dimaksud adalah hal-hal yang bersebrangan dengan kebutuhan Anda seperti membeli gadget terbaru ataupun jalan-jalan ke luar negeri. 

Belakangan, Delayed Gratification menjadi sebuah tren untuk menciptakan kondisi finansial yang ideal dan bebas utang. Delayed gratification juga membantu seseorang untuk menetapkan tujuan keuangan serta konsisten dalam mewujudkan tujuan tersebut. 

 

Keuntungan Menerapkan Delayed Gratification

Jika Anda menerapkan Delayed Gratification ada beberapa keuntungan dan manfaat yang bisa dirasakan, seperti:

- Memotivasi diri untuk bekerja lebih keras dan mencapai tujuan finansial yang diinginkan.  
- Mampu menghargai waktu dan proses dalam mecapai tujuan finansial. 
- Meningkatkan kesehatan mental karena terhindar dari berbagai masalah finansial. 
- Mencapai financial freedom dengan lebih cepat. 

 

Cara Menerapkan Delayed Gratification dalam Finansial Anda

Delayed Gratification adalah sebuah kebiasaan yang harus dibentuk dan Anda perlu beradaptasi untuk bisa melakukannya. Nah ini dia beberapa cara menerapkan Delayed Gratification dalam finansial Anda. 

1. Menabung sebelum membeli sesuatu 

Godaan paylater ataupun fasilitas cicilan dalam membeli sesuatu memang sangat menggiurkan. Tapi, ingatlah kalau cicilan akan membebani cashflow Anda, apalagi cicilan yang bersifat konsumtif. Sebaiknya, tunda dulu untuk membeli barang yang Anda inginkan, fokus menabung untuk membeli barang secara cash. 

 

2. Terapkan Mindful Spending 

Mindful spending adalah bentuk pengeluaran yang dilakukan dengan pertimbangan dan kesadaran penuh, bukan karena Anda impulsive buying atau FOMO (Fear Of Missing Out). Pastikan barang yang Anda beli memang benar-benar Anda butuhkan. 

 

3. Menabung 

Hal paling penting dalam menerapkan delayed gratification adalah  menabung dan membeli semua kebutuhan dan keinginan secara cash agar terbebas dari utang. Selain itu, produk keuangan yang Anda pilih juga sangat mempengaruhi kemampuan Anda dalam menunda kesenangan. 

Produk keuangan di sini berperan untuk menahan Anda membeli sesuatu secara impulsif. Pilihlah produk keuangan yang bisa membantu memaksimalkan simpanan Anda. 

 

Salah satu produk keuangan yang bisa Anda pilih adalah DepositoGo. Dengan DepositoGo, Anda bisa simpan dana supaya tidak terpakai secara impulsif. Apalagi, sekarang DepositoGo bisa memberikan bunga 5%, lho! Jadi makin untung kan? 

Yuk buka DepositoGo Anda sekarang dan raih banyak keuntungan.


BERITA LAINNYA

Delayed Gratification Bisa Bikin Keuangan Membaik? Cari Tahu Di Sini Yuk!

BPR Lestari Sumbang 4 Ton Beras

BPR Lestari Sumbang 4 Ton Beras  Menjadi donatur tetap di 20 panti asuhan merupakan komitmen yang terus dipenuhi BPR Lestari. Mengawali tahun 2016, BPR Lestari kembali merangkul 20 panti... Selengkapnya

Delayed Gratification Bisa Bikin Keuangan Membaik? Cari Tahu Di Sini Yuk!

Ekonomi Sulit, BPR Lestari Tetap Capai Target Asset Rp. 3,3 Triliun

Tahun 2015 merupakan tahun yang cukup sulit bagi dunia usaha, termasuk industri perbankan. Dari data yang dirilis oleh Bank Indonesia, tingkat pertumbuhan perekonomian Indonesia melambat, tumbuh... Selengkapnya

Delayed Gratification Bisa Bikin Keuangan Membaik? Cari Tahu Di Sini Yuk!

Berapa Dana Cadangan yang Harus Kita Miliki?

Seringkali kita mendengar para ahli di bidang finansial menyarankan kita untuk menyiapkan dana cadangan atau dana darurat untuk menyiapkan diri pada kejadian-kejadiaan tak terduga di masa depan.... Selengkapnya