Chat dengan kami disini
Membeli tanah adalah keputusan finansial besar yang mungkin pernah Anda ambil. Namun, harga tanah yang akan selalu naik setiap tahunnya bisa menjadi investasi yang baik untuk Anda. Supaya bisa dapat harga tanah terbaik, Anda bisa ikuti 5 tips negosiasai membeli tanah supaya menguntungkan.
1. Lakukan Riset Harga Pasar
Pahamilah kondisi pasar dengan mencari kisaran harga di lokasi yang anda inginkan. Cari tahu harga tanah yang baru terjual di lokasi dan karakteristik yang serupa. Gunakan situs-situs jual beli properti untuk mendapat referensi harga terbaru.
2. Tentukan Batas Harga Atas dan Bawah Sesuai Anggaran Anda
Sebelum mulai membeli tanah dan melakukan negosiasi Anda tentukan dulu berapa anggaran dana yang Anda miliki untuk membeli tanah. Setelah itu tentukan harga batas bawah dan batas atas uang yang bisa Anda keluarkan untuk tanah tersebut.
3. Mulai Penawaran dengan Harga Lebih Rendah
Mulailah penawaran dengan harga yang lebih rendah dari harga pasar. Hal ini membantu Anda melakukan tawar menawar serta mencapai harga akhir yang wajar. Pastikan Anda tetap percaya diri saat melakukan tawar menawar saat membeli tanah tersebut.
4. Ajak Profesional
Anda bisa mengajak profesional seperti agen properti atau penasehat hukum yang berpengalaman yang bisa membantu Anda bernegosiasi ketika membeli tanah. Agen properti tentunya lebih berpengalaman dalam tawar menawar tanah, sementara penasehat hukum bisa membantu mengecek kelengkapan surat-surat tanah.
5. Siapkan Opsi Pendanaan
Siapkan opsi pendanaan yang ingin Anda pakai untuk membeli tanah. Opsi pendanaan yang dimaksud adalah membeli cash ataupun kredit.
Memangnya ada kredit untuk membeli tanah?
Pastinya ada dong! Anda bisa manfaatkan KPT Lestari untuk membeli tanah yang Anda inginkan. Dengan DP yang hanya 10% dari harga tanah dan plafom hingga 10 milyar, Anda bisa punya tanah yang bisa untuk penggunaan pribadi, disewakan, ataupun investasi. Yuk ajukan KPT sekarang dengan klik di sini
BPR Lestari Sumbang 4 Ton Beras Menjadi donatur tetap di 20 panti asuhan merupakan komitmen yang terus dipenuhi BPR Lestari. Mengawali tahun 2016, BPR Lestari kembali merangkul 20 panti... Selengkapnya
Tahun 2015 merupakan tahun yang cukup sulit bagi dunia usaha, termasuk industri perbankan. Dari data yang dirilis oleh Bank Indonesia, tingkat pertumbuhan perekonomian Indonesia melambat, tumbuh... Selengkapnya
Seringkali kita mendengar para ahli di bidang finansial menyarankan kita untuk menyiapkan dana cadangan atau dana darurat untuk menyiapkan diri pada kejadian-kejadiaan tak terduga di masa depan.... Selengkapnya