Chat dengan kami disini
Hujan deras yang mengguyur Bali sejak Rabu (10/9) menyebabkan banjir di sejumlah titik di Kota Denpasar dan sekitarnya. Bencana ini menimbulkan kerugian material hingga membawa duka mendalam bagi masyarakat yang terdampak.
Sebagai wujud kepedulian, BPR Lestari Bali pada Jumat (12/9) menyalurkan bantuan ke beberapa lokasi yang terdampak musibah banjir di daerah Denpasar. Titik lokasi pertama, yakni di Banjar Beraban, Jl. Nusa Kambangan dan daerah Gelogor Carik. Tim BPR Lestari Bali membagikan sembako untuk membantu kebutuhan pangan sehari-hari warga. Sementara itu, titik lokasi berikutnya yakni di Perumahan Griya Selaras, Ubung Kaja. Selain memberikan bantuan sembako, BPR Lestari Bali juga menyerahkan tiga unit mesin pompa penyedot air guna membantu membersihkan residu banjir yang merendam rumah-rumah warga.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir dan menjaga kebutuhan sehari-hari mereka tetap terpenuhi selama masa pemulihan. I Bagus Jagra Wibawa, S.H., selaku Komisi 3 DPRD Kota Denpasar, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan BPR Lestari Bali.
“Terima kasih untuk BPR Lestari yang hari ini sudah turun langsung. Kami mendapat dukungan berupa beberapa mesin pompa dan sumbangan sembako untuk warga terdampak. Di Ubung Kaja, khususnya di wilayah Perumahan Griya Selaras, kondisinya memang yang paling parah. Air bahkan sempat mencapai atap rumah. Hari ini kita bersama warga dan komunitas saling bahu-membahu melewati bencana ini. Ini bukan kehendak siapa pun dan tidak ada yang bisa disalahkan. Mari kita, warga Bali, saling bekerja sama untuk bangkit bersama” ujarnya saat membersamai kegiatan bersih-bersih di wilayah Perumahan Griya Selaras, Ubung Kaja.
Melalui aksi ini, BPR Lestari Bali mengajak seluruh masyarakat untuk terus bergandengan tangan, saling bantu, dan menjaga semangat gotong royong. Bencana ini menjadi pengingat bahwa harmoni dengan alam harus tetap dijaga bersama.
Masa pensiunan seharusnya menjadi waktu untuk menikmati hidup dengan tenang. Namun, banyak pensiunan yang justru merasa cemas karena khawatir tentang keuangannya. Tanpa perencanaan, uang pensiunan... Selengkapnya
Bagi masyarakat Bali, menjaga keseimbangan antara kebutuhan sehari-hari dan persiapan rahinan (hari raya) hingga upacara adat bukanlah hal yang mudah. Hampir setiap bulan selalu ada rahinan dan... Selengkapnya
Memiliki rumah yang nyaman adalah impian banyak keluarga. Namun, seiring berjalannya waktu, kondisi rumah yang semakin tua membuat perlunya renovasi mulai dari atap bocor, dinding retak, hingga... Selengkapnya
